Tentang Kami
RAJA AQIQAH : Melayani Kebutuhan Aqiqah Anda dengan Profesionalisme
RAJA AQIQAH adalah usaha yang didirikan oleh Andi Nata, yang bertujuan untuk memberikan layanan aqiqah dengan kualitas terbaik dan profesionalisme yang tinggi. Dengan pengalaman bertahun-tahun dalam industri ini, RAJA AQIQAH telah menjadi pilihan utama bagi banyak keluarga yang ingin melaksanakan prosesi aqiqah dengan lancar dan tanpa kesulitan.
Komitmen utama dari RAJA AQIQAH adalah untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggannya. Mereka memastikan bahwa seluruh proses aqiqah, mulai dari pemilihan hewan kurban hingga penyembelihan dan distribusi daging, dilakukan dengan penuh perhatian terhadap kebersihan, keamanan, dan kualitas produk.
Selain itu, RAJA AQIQAH juga menyediakan berbagai paket aqiqah sesuai kebutuhan pelanggan. Mulai dari paket standar hingga paket premium dengan tambahan layanan seperti pembagian daging kepada fakir miskin atau pengolahan daging menjadi berbagai produk olahan siap saji.
Keunggulan lainnya dari RAJA AQIQAH adalah kemudahan dalam melakukan pemesanan dan pembayaran. Pelanggan dapat melakukan pemesanan melalui Website Resmi dari Raja Aqiqah dengan Mengisi Form Pemesenan dan Pembayaran Melalui Rekening Perusahaan Raja Aqiqah
Kisah pertama yang blog ini akan ceritakan adalah mengenai seorang pemuda bernamaAndi Nata. Pemuda kelahiran 7 januari 1989 ini mengambil jurusan teknik mesin diUniversitas Indonesia. Awal kisah mengapa ia bisa menjadi pengusaha kambing adalahketika ayahnya mengalami kecelakaan dan memerlukan biaya pengobatan yang cukup besar yaitu Rp 30 juta. Ketika pertama masuk kuliah, ia mencoba mencari pekerjaandengan memberikan les kepada murid SMA, dan selama 3 bulan memberikan les, Andi berhasil meraup penghasilan 12 juta rupiah, namun biaya itu dirasa masih kurang untuk pengobatan ayahnya. Andi yang masih muda dan memiliki sifat mudah bergaulmembawanya pada seorang perternak kambing dari Jawa Tengah yang akhirnyamengantarkan kisah sukses pengusaha muda Indonesia ini.Ia memulai usahanya pada tahun 2008 dengan modal 8 juta rupiah yang ia dapatkan dari pinjaman kepada kerabat. Dengan uang itu, Andi membeli 5 ekor kambing, 4 betina dan1 jantan. Pengusaha kambing tersebut mengajari Andi tentang cara bagaimana berternakkambing dan domba.Untuk meningkatkan usahanya itu, ia bekerjasama dengan beberapa peternak di Garut, Cirebon, Wonosobo, dan di beberapa wilayah di pulauJawa. Ia mencoba melakukan cara pendekatan kekeluargaan untuk menumbuhkan rasasaling percaya. Apalagi katanya, Andi sudah beberapa kali rugi sampai jutaan rupiahkarena dibohongi oleh beberapa petani rekannya. Pada awal usaha, beberapa anakkambingnya ada yang mati. Sisa kambing lainnya kemudian dijual saat menjelang IdulAdha. Kemudian hasil penjualan ia belikan kambing lagi, dan begitu seterusnya. Namunmemang kendala pasti ada, setiap bulan ada saja kambingnya yang mati, hinggaakhirnya ia mendapatkan pinjaman modal sebesar 80 juta dan membeli 100 ekorkambing.Seiring perjalanan usahanya itu, Andi sungguh jeli melihat peluang turunan usahanyaitu, yakni peluang di aqiqah catering, omsetnya bisa sampai miliaran rupiah, diakuinya,rata-rata sektor aqiqah tidak punya ternak tapi omsetnya besar. Per bulan sekarang Andi bisa menjual 100 ekor kambing, satu ekor berharga 1 juta dan marjin aqiqah itu 25% bisa lebih besar dibanding dengan qurban. Andi mengaku ia tidak bisa memasak namunkarena kemauannya yang keras, hingga akhirnya bisnis ini berkembang hingga beromzet ratusan juta rupiah per bulanSelain kambing dan turunannya yaitu sate dan gulai, kini Andi merambah bisnislainnya, yaitu properti. Bisnis ini ia geluti dari tahun 2011, dari berita yang di tulis oleh